Mahmudah, Rofi'ul (2019) AHSANUL QOṢOṢI DALAM SURAT YUSUF AYAT 1-23 (STUDI ANALISIS STILISTIKA). skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.
![]() |
Text
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (939kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
HALAMAN AWAL.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Rofi’ul Mahmudah, 2014.01.01.313. AḤSANUL QAṢAṢ DALAM SURAT YUSUF DITINJAU DARI TEORI STILISTIKA. Rembang. Program Studi Ilmu Ilmu al Qur‟an dan Tafsir, Sekolah Tinggi Agama Islam al Anwar, Januari 2019. Pembimbing: Abdullah Mubarak, Lc., M. Th. I ABSTRAK Kemu‟jizatan al-Qur‟an tidak hanya terdapat pada aspek kandungan isinya, begitupun daya pesonanya tidak saja terletak pada isyarat ilmiah, dan tidak hanya penyajian kisah-kisah umat terdahulu, melainkan juga ada pada keindahan gaya bahasa atau uslūbnya. Kemu‟jizatan yang dimiliki al-Qur‟an berupa gaya bahasa ini dapat dilihat dari segala makna yang dibawah dan dikandung oleh lafal-lafal al-Qur‟an. Muhammad Ali al-Ṣābūni menyebutkan segi-segi kemu‟jizatan al Qur‟an sebagai berikut: Pertama, susunanya yang indah, berbeda dengan susunan yang ada dalam bahasa Arab. Kedua, terdapat uslūb yang unik dan berbeda dengan semua uslūb bahasa Arab. Salah satu surat al-Qur‟an yang menarik perhatian adalah surat Yusuf. Kata Ahsanul Qoṣoṣi di dalam al-Qur‟an yang berarti kisah paling baik, menggugah penulis untuk menelitinya lebih jauh. Kisah manakah yang disebut al-Qur‟an sebagai Ahsanul Qoṣoṣi, dan apa kelebihan kisah tersebut dibandingkan kisah yang lain sehingga kisah tersebut disebut al-Qur‟an sebagai kisah paling baik. Bahkan dalam sisi makna sulit untuk dibedakan melihat kata dan struktur kalimatnya. Kemudian timbul sebuah pertanyaan yang melatar belakangi peristiwa ini, dan bagaimana pengaruh pemilihan gaya bahasa terhadap maknanya. Untuk memecahkan permasalahan ini, Metode diskriftif analisis menjadi pisau analisis. Sedangkan langkah yang digunakan adalah Stilistiak (uslūb) yang tercakup dari beberapa model, uslūb khiṭabi, uslūb ilmi, uslūb adabi. Alhasil ditemukan bahwa surat Yusuf menggunakan beberapa gaya bahasa yang berbeda. Dari gaya bahasa yang ditemukan dan kesepakatan para mufassir mengatakan yang dimaksud Ahsanul Qoṣoṣi adalah kisah Yusuf itu sendiri. Kelebihan surat surat Yusuf tersebut antara lain dari segi sebab turunnya, kandungan hikmahnya, serta alur dan uslubnya yang indah. Kata kunci: Al-Qur‟an, Stilistika surat Yusuf, Aḥsanul Qaṣaṣ.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Subjects: | Al-Qur’an dan Tafsir > Stilistika |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT) |
Depositing User: | Rofi'ul Mahmudah Mahmudah |
Date Deposited: | 01 Jun 2025 07:48 |
Last Modified: | 01 Jun 2025 07:48 |
URI: | http://repo.staialanwar.ac.id/id/eprint/1727 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |