FENOMENA JANJI POLITIK DALAM TAFSĪR AL-TANWĪR Studi Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk

Robbani, Muhammad Rizky (2025) FENOMENA JANJI POLITIK DALAM TAFSĪR AL-TANWĪR Studi Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text BAGIAN AWAL.pdf Download (6MB)
	Text BAB I.pdf Download (3MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB V.pdf Download (506kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)
	Text CURRICULUM VITAE.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji fenomena janji politik dalam Tafsīr al-Tanwīr karya Majelis Tarjih dan Tajdīd PP Muhammadiyah dengan menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk. Kajian ini penting karena praktik politik di Indonesia pasca-Reformasi kerap diwarnai ingkar janji yang berulang, sehingga menimbulkan krisis kepercayaan, apatisme, serta degradasi moral di tengah masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif kepustakaan dengan fokus pada tiga dimensi analisis Van Dijk, yaitu dimensi teks, kognisi sosial, dan konteks sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tafsīr al-Tanwīr menafsirkan janji politik sebagai mītsāq (perjanjian yang kuat) dan ‘ahdī (janji kepemimpinan), sehingga dipandang bukan sekadar kontrak sosial, melainkan amanah moral dan spiritual yang harus dipertanggungjawabkan. Penafsiran ini dipengaruhi oleh ideologi tajdīd Muhammadiyah dan menjadi respon kritis terhadap pragmatisme politik kontemporer. Dengan demikian, Tafsīr al-Tanwīr berfungsi sebagai media dakwah untuk mengoreksi etika politik, meningkatkan kesadaran kritis umat, serta menjaga peran Muhammadiyah sebagai kekuatan moral dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keywords: Janji Politik, Tafsīr al-Tanwīr, Analisis Wacana Kritis.

Actions (login required)

View Item