M., Istihar (2020) Konsep Wasaṭiyyah Dalam Al-Qur’an Perspektif Maqāṣid Al-Sharī’ah Jasser Auda. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang.
|
Text
Halaman Awal.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (623kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (750kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (387kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (457kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji konsep wasaṭiyyah dengan perspekstif maqāṣid al-Sharī’ah pendekatan system Jasser Auda. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui konsep wasaṭiyyah dalam al-Qur’an dari sisi maqāsid al-Shāri’ah, sekaligus aplikasi teknis pembacaan teks agama berdasarkan persepektif Jasser Auda. Term wasat beserta derivasinya dalam al-Qur’an disebutkan sebanyak 5 kali. Term ini secara tinjauan makna terkatagori sebagai lafal mushtarak, karena lafal ini memiliki jejaring makna. Analisa system Jasser Auda dalam penelitian ini adalah pisau analisis utama. Analisa system yang ditawarkan Jasser Auda adalah melalui pemeriksaan terhadap beberapa fitur utama, yaitu: cognitive nature, wholeness, openness, interrelated hierarchy, multidimension, dan purposefullnes. Selain itu Auda juga menekankan tentang penelusuran nilai-nilai universal, agar kemudian nilai tersebut bisa diusulkan sebagai bagian dari maqāṣid baru. Lankah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah; pertama, menelusuri hal-hal yang berkaitan term wasaṭ dalam al-Qur’an dan al-Hadits, sekaligus terkait penjelasan-penjelasanya (tafsīr). Kedua, mencari nilai maqāṣid dari wasaṭiyyah berdasarkan perspektif Jasser Auda. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa wasaṭiyyah merupakan bagian dari konsep ideal umat Islam dalam al-Qur’an, sedangkan dalam konteks maqāṣid, wasaṭiyyah masuk dalam kategori maqāṣid khāṣ (khsusus), yang berada didalam bagian maqāṣid ‘am keadilan. Konsep wasaṭiyyah ini menjadi sebuah alternative dari dua arus ekstrem pemahaman keagamaan. Dalam konteks keindonesiaan, wasaṭiyyah bisa dijadikan sebagai kunci utama dalam model keberagaman kultur, budaya dan kepercayaan. Kata Kunci: Wasaṭiyyah, Jasser Auda, Maqāṣid al-Sharī’ah, Pendekatan Sistem
| Item Type: | Thesis (skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | Al-Qur’an dan Tafsir > Madzhab Tafsir Al-Qur’an dan Tafsir > Metode Tafsir Al-Qur’an dan Tafsir > Studi Tokoh Al-Qur’an dan Tafsir > Tafsir Kontemporer |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT) |
| Depositing User: | Agusta Andy |
| Date Deposited: | 24 Nov 2025 02:36 |
| Last Modified: | 24 Nov 2025 06:05 |
| URI: | http://repo.staialanwar.ac.id/id/eprint/2139 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
