Peran Wanita dalam Al-Qur’an: (Perspektif Kisah Sejumlah Wanita dalam Al-Qur’an

Natuliah, Amiin (2017) Peran Wanita dalam Al-Qur’an: (Perspektif Kisah Sejumlah Wanita dalam Al-Qur’an. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text Halaman Depan.pdf Download (3MB)
	Text BAB I.pdf Download (828kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (824kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (778kB)
	Text BAB V.pdf Download (289kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (702kB)

Abstract

ABSTRAK Amiin Natuliah, (2016). Peran Wanita dalam Al-Qur’an: (Perspektif Kisah Sejumlah Wanita dalam Al-Qur’an). Skripsi Program Studi Ilmu al- Qur‟an dan Tafsir pada STAI Al Anwar Sarang Rembang. Pembimbing: Dr. KH. Abdul Ghofur, MA Kata Kunci: al-Qur’an, wanita, peran. Al-Qur‟an secara khusus membicarakan jenis-jenis perempuan berdasarkan amal perbuatannya. Kadang-kadang al-Qur‟an menunjuk nama jelas jika perempuan yang dilukiskannya adalah perempuan ideal. Untuk melukiskan perempuan yang buruk, al-Qur‟an tidak pernah menyebut nama secara langsung. Perempuan- perempuan yang dikisahkan al-Qur‟an ini hidup ribuan tahun yang lalu. Namun karakteristik dan sifatnya tetap abadi sampai sekarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dengan lebih seksama kisah Hawwa, istri Nuh, istri Luth, istri Fir‟aun dan istri Imran serta mengetahui lebih mendalam peran mereka dalam keluarga. Pembahasan mengenai wanita-wanita dalam al-Qur‟an perlu dan penting untuk dikaji sehingga generasi wanita sekarang bisa mencontoh keimanan dan ketaatan wanita-wanita terdahulu. Adapun teori yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah dengan teori qaṣasul qur‟an dan siyâq, yang dalam pembahasannya menceritakan kisah (biografi) dan keadaan mereka. Qaṣasul qur‟an adalah pemberitaan al-Qur‟an tentang hal ihwal umat yang telah lalu, nubuwat (kenabian) yang terdahulu dan peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi. Adapun siyâq adalah situasi pembicaraan yang dapat menujukkan atau memperjelas maksud pembicara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan yang bersifat kualitatif. Adapun langkah penulis dalam mengumpulkan data yaitu pertama maktabah syamilah untuk mencari nama-nama perempuan yang akan dikaji dengan memasukkan kata kunci yang sekiranya dapat menampilkan objek yang diharapkan. Kedua membaca sejumlah informasi dari beberapa buku ataupun artikel tentang wanita-wanita yang ada di dalam al- Qur‟an. Hasil dari penelitian ini adalah pembahasan wanita perlu mendapat bimbingan dari kitab suci al-Qur‟an agar dapat terkontrol dan tidak begitu saja mengikuti gaya feminisme Barat.

Actions (login required)

View Item