Ahmad, Jalaludin (2020) MAKNA BIRRUL WALIDAIN MENURUT HAMKA DALAM KITAB TAFSIR AL-AZHAR. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.
![]() |
Text
Halaman Awal 1.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Bab I.pdf Download (646kB) |
![]() |
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB) |
![]() |
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (858kB) |
![]() |
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (516kB) |
![]() |
Text
Bab V.pdf Download (175kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (235kB) |
![]() |
Text
CV.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
Abstract
Berbakti kepada kedua orang tua adalah kewajiban dan tuntunan bagi setiap anak. Ini merupakan kewajiban mutlak dan mempunyai kedudukan amal yang lebih tinggi dibandingkan dengan amal lainnya berkaitan dengan hubungan manusia dengan sesamanya. Tidak hanya bagi orang yang beragama Islam, akan tetapi juga ditujukan kepada setiap manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa makna birrul walidain dalam kitab tafsir al-Azhar karya Buya Hamka dan bagaimana penafsiran Buya Hamka mengenai ayat-ayat tersebut. Skripsi ini merupakan penelitian kepustakaan (Library research). Metode pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi, penelitian ini bersifat kualitatif berupa penelitian kepustakaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini akan disesuaikan dengan objek permasalahan yang dikaji dengan menggunakan teori semantik. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, di dalam al-Qur’an terdapat banyak ayat-ayat al-Qur’an yang berkaitan dengan birrul walidain. Selanjutnya hanya dua ayat saja yang saya pilih untuk dijadikan penelitian, yaitu Q.S. al-Isra’: 23-24. Mufassir menjelaskan bahwa, anak-anak secara khusus memang sangat memerlukan arahan untuk berbakti kepada kedua orang tua, generasi yang mendidik dan merawatnya. Pengarahan-pengarahan ini datang dari Allah swt. yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang, yang mengajarkan hamba-hamba-Nya untuk saling menyayangi baik mereka sebagai anak maupun sebagai orangtua. Berbakti kepada kedua orang tua ini merupakan kewajiban bagi seorang anak, baik ketika orang tua masih hidup maupun telah tiada. Hal ini dapat menghindarkan dari sikap durhaka yang mendatangkan kemurkaan dan azab dari Allah swt.. Kata Kunci: Birrul Walidain, al-Qur’an, Buya Hamka.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Subjects: | Al-Qur’an dan Tafsir > Pengajaran Tafsir Al-Qur’an dan Tafsir > Ilmu al-Quran dan Tafsir (Umum) Al-Qur’an dan Tafsir > Studi Kitab Tafsir Al-Qur’an dan Tafsir > Studi Tokoh Al-Qur’an dan Tafsir > Tafsir Kontemporer Al-Qur’an dan Tafsir > Terjemahan |
Depositing User: | Ahmad Nafiul Ulum Nafi |
Date Deposited: | 03 Jun 2025 06:55 |
Last Modified: | 03 Jun 2025 06:55 |
URI: | http://repo.staialanwar.ac.id/id/eprint/1741 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |